Selasa, 05 Mei 2015

Mendesain Sepatu Dengan Delcam Crispin


Tampilan layout UI( user interface) software Delcam Crispin Shoemaker.













Pertama yang dilakukan untuk membuat sepatu 3D adalah kita mencari pola sepatu dulu, apakah kita akan membuat high heels, pantoufel, PDH, sepatu formal, sepatu casual maupun sepatu olahraga. Untuk memilihnya pengguna tinggal memilih jenis-jenisnya dan melakukan double klik seperti dibawah ini






Sehingga tampak seperti dibawah ini. Jika menahan gulir mouse maka sepatu bisa diputar dan tampak 3D. Kemudian kita atur ukuran sepatu, heels dengan klik seperti dibawah ini:













Lalu aturlah tinggi dan ukuran sepatu yang diinginkan.



























Apabila sudah selesai dan klik finish maka software akan memproses dan membutuhkan waktu. Apabila selesai memproses maka tampilan akan berbentuk pola 2D sepatu seperti pola. Untuk mengembalikan ke bentuk 3D semula maka klik seperti dibawah ini.














Setelah berbentuk 3D semula, maka kita akan membuat pola. Maksudnya adalah kita akan membuat pola sepatu seperti bentuk sepatu, lalu klik seperti dibawah ini.





dengan mengetahui hal tersebut, dapat dikemukakan bahwa acuan telah selesai dibuat. Untuk desain dapat di import dari corel ataupun AI (Adobe Illustrator) atau secara langsung, lihat pada halaman ini https://www.youtube.com/watch?v=YWDCA2PSWo8 .selamat belajar.
disadur dari berbagai sumber.

Jumat, 07 November 2014

Desain Sepatu Denim dan Kulit

Desain biasa diterjemahkan sebagai sebuah seni terapanbiasa diterjemahkan sebagai seni terapan, arsitektur, dan berbagai pencapaian kreatif lainnya. Dalam sebuah kalimat, kata "desain" bisa digunakan, baik sebagai kata benda maupun kata kerja. Sebagai kata kerja, "desain" memiliki arti "proses untuk membuat dan menciptakan obyek baru". Sebagai kata benda, "desain" digunakan untuk menyebut hasil akhir dari sebuah proses kreatif, baik itu berwujud sebuah rencana, proposal, atau berbentuk obyek nyata.

Proses desain pada umumnya memperhitungkan aspek fungsi, estetika, dan berbagai macam aspek lainnya dengan sumber data yang didapatkan dari riset, pemikiran, brainstorming, maupun dari desain yang sudah ada sebelumnya. Akhir-akhir ini, proses (secara umum) juga dianggap sebagai produk dari desain, sehingga muncul istilah "perancangan proses". Salah satu contoh dari perancangan proses adalah perancangan proses dalam industri kimia.
Dalam penerapan desain berhubugan dengan kehidupan fashion adalah dengan pemberian bentuk baru pada desain yang sudah ada pada umumnya.Diantara bahan yang dimiliki kita dapat membuat sesuatu dari bahan yang berasal dari denim,Nama jeans pertama kali datang dari sejenis bahan yang dibuat di Eropa. Nama jeans diambil dari para pelaut Genoa di Italia. Pelaut ini selalu mengenakan pakaian yang terbuat dari bahan jean. Bahan tersebut terbuat dari katun, linen dan/atau wol. Kemungkinan besar kata ‘jean’ berasal dari bahasa Perancis, bleu de Genes atau celana biru dari Genoa, dan kita kenal hingga sekarang dengan Blue Jeans
Kalau ‘denim’ berasal dari nama bahan asli Perancis bernama Serge de Nimes. Serge artinya sejenis bahan. Nimes adalah nama sebuah kota di Perancis. Namun, di waktu yang bersamaan, dikenal pula sebuah bahan di Perancis bernama “nim”. Keduanya terdiri dari wol.
Popularitas denim di abad ke-18 juga meningkat.
Denim lebih kuat dan lebih mahal dari jeans. Keduanya mungkin serupa tapi perbedaannya hanya satu:
Denim terbuat dari satu jenis & warna benang, sedangkan Jeans adalah hasil tenun dua jenis benang berwarna sama. Namun ada juga yang bilang bahwa ‘denim’ adalah bahannya dan ‘jeans’ adalah produknya.
Pada abad 19, bahan keduanya terbuat dari katun. Warna biru yang biasa dipakai pada denim/jeans terbuat dari hasil olahan suatu tanaman yang bernama Indigo atau Indigovera. Indonesia bahkan disebut-sebut dahulu merupakan salah satu penghasil Indigovera terbesar dunia. Bahan tersebut yang asli harganya sangat mahal, karena itu ditemukanlah indigo sintetik oleh Adolf Von Baeyer pada tahun 1878.


Begini jadinya jika diwujudkan dalam bentuk sepatu derby :




dan bila diwujudkan dalam bentuk kulit









dalam pembuatan sepatu di atas pembuatan dari bahan denim cenderung lebih mudah dan cepat dalam pengerjaan.Anda berminat untuk membuat sepatu seperti di atas?dengan desain anda sendiri?dan mendapatan ilmu pembuatannya?kunjungi link ini :


Kamis, 16 Oktober 2014

Pelatihan Desain Sepatu dan Tas Area Surabaya dan Yogyakarta

Adalah sebuah kebutuhan ketika semakin berkembangnya sebuah keadaan dimana manusia semakin membutuhkan apa yang dinamakan modis atau style(gaya).Tak lepas pula para pelaku bisnis ikut berkembang dengan adanya kesempatan ini.Salah  satu diantaranya adalah perkembangan produksi sepatu fashion.
Sepatu merupakan suatu jenis alas kaki (footwear) yang biasanya terdiri bagian-bagian sol, hak, kap,tali, dan lidah. Pengelompokkan berbagai jenis sepatu biasanya dilakukan berdasarkan manfaat atau tipenya, seperti sepatu dansa, sepatu resmi (pesta), sepatu santai (kasual), sepatu olahraga, sepatu kerja dan masih banyak yang lainnya. Biasanya, ukuran sepatu mengikuti beberapa standar dan berbeda di seluruh dunia
Sepatu sendiri dibuat oleh pengrajin sepatu atau tukang sepatu, sedangkan ahli memperbaiki sepatu disebut tukang sol sepatu. Bahan-bahan untuk alas kaki di antaranya adalah kayu, plastik, karet, kulit, tekstil, dan serat tanaman. Alas kaki seperti sepasang sandal bisa dibuat pengrajin hanya dengan menggunakan peralatan sederhana seperti pisau, jarum, dan benang. Sementara itu, sepatu olahraga dibuat di pabrik sepatu dengan bantuan mesin-mesin.
 Dalam pelatihan ini diupayakan agar adanya kemampuan dari peserta kursus agar memiliki kemampuan dalam membuat sebuah sepatu dengan keberhasilan dan kesesuaian bentu meyerupai produksi pabrik namun dikerjakan dengan tangan.Dimulai dari pengaturan pola sampai dengan proses pembuatan hingga finishing membentuk sepatu yang layak dipakai.Keunggulan lainnya adalah hasil jadinya dari proses pembuatan sepatu tersebut dapat dibawa pulang oleh pembuatnya sendiri.
Tak hanya sepatu,pelatihan ini juga dapat mengajarkan pembuatan tas.Hal lain yang membuat pelatihan ini lebih baik dibanding lainnya adalah :
Pelatihan ini bertujuan untuk memudahkan orang dalam mempelajari sepatu
Melatih kepekaan dalam pembuatan sepatu fashion
System pengajaran roll and play
Maksimal peserta 5 orang
Disediakan tempat tinggal dan konsumsi
Setelah pelatihan dapat konsultasi gratis selamanya
Informasi Tenaga/ tukang jahit dan sol
Informasi pengadaan mesin
Pelatihan 2-3 hari (antar jemput dari dan ke bandara)
Kunjungan ke factory outlet
Lokasi pelatihan di Surabaya (unit 1) dan Jogjakarta (unit 2)
disediakan modul dan pengajaran dalam bahasa Indonesia atau  Inggris 

 sampel 1
 sampel 2
 sampel 3
 sampel 4
Pelatih (tentor) memiliki kualifasi akademis yang layak dan patut dalam pembuatan pola ini,sehingga para peserta kursus tidak merasa khawatir akan kredibilitas dan kemampuan pengajarnya.
 lebih lengkapnya kunjungi link ini:
http://designsepatufashiontetra.wordpress.com/